10 Langkah Cerdas Membangun Bisnis Sendiri Saat Kuliah

Halo para pembaca setia Untirta Network! Kali ini saya ingin berbagi tips spesial, yaitu cara pintar merintis bisnis sendiri sejak masih duduk di bangku kuliah.

Memulai usaha sejak masa perkuliahan memang pilihan cerdas. Selain bisa menghasilkan uang tambahan, kita juga bisa melatih kemampuan berwirausaha sejak dini. Lumayan kan, bisa bangun pengalaman sambil menambah kocek juga!

Nah, penasaran gimana caranya memulai bisnis sendiri saat kuliah? Yuk simak 10 langkah jitu berikut ini!

1. Lakukan Riset Pasar

Sebelum memulai bisnis apapun, pastikan kamu sudah melakukan riset pasar. Tujuannya adalah buat mengenali peluang usaha dengan mempelajari permintaan pasar dan tingkat persaingan di bisnis yang kamu pilih.

Beberapa hal yang perlu diteliti antara lain:

• Produk/jasa apa yang sedang diminati konsumen
• Siapa target pasar yang ingin kamu bidik
• Pesain apa yang sudah ada di bisnis tersebut
• Apa keunggulan produk/jasa kompetitor
• Berapa harga rata-rata produk/jasa sejenis di pasaran

Informasi-informasi ini akan sangat berguna buat menyusun strategi pemasaran produk dan penetapan harga jual. Jadi, jangan males buat survey pasar ya!

2. Tentukan Target Konsumen

Langkah selanjutnya adalah menentukan target konsumen bisnismu. Pertanyaan kuncinya adalah: produk atau jasa apa yang akan kamu jual, dan kepada siapa targetnya.

Misalnya jika bisnismu bergerak di bidang makanan, tentukan apakah target pasarmu anak muda, keluarga, kalangan menengah, atau kalangan atas. Kemudian sesuaikan varian menu, harga, dan strategi promosinya.

Intinya, semakin jelas profiling target konsumen, semakin mudah menyusun strategi pemasaran yang tepat sasaran.

3. Susun Rencana Bisnis

Sebelum eksekusi, wajib banget buat menyusun rencana bisnis alias business plan dulu. Rencana bisnis ini bakal jadi panduan kamu dalam memulai dan mengelola bisnis.

Paling tidak, rencana bisnis harus mencakup:

• Deskripsi produk/jasa
• Analisis pasar dan pesaing
• Strategi pemasaran
• Kebutuhan modal dan proyeksi keuangan
• Rencana pengembangan usaha

Rencana yang matang sangat penting agar bisnis bisa berjalan dengan terarah sesuai visi misi yang ditetapkan. Jadi jangan cuma sekedar modal nekat ya!

4. Kelola Keuangan dengan Bijak

Modal adalah faktor kunci dalam memulai sekaligus menjamin kelangsungan bisnis. Oleh karena itu, manajemen keuangan harus diperhatikan betul-betul.

Beberapa tips mengelola keuangan bisnis:

• Pisahkan keuangan pribadi dan bisnis
• Buat anggaran belanja modal dan operasional
• Catat semua transaksi keuangan
• Pantau cashflow masuk dan keluar
• Siapkan dana cadangan untuk mengantisipasi risiko

Disiplin dalam mencatat keuangan bisnis juga akan memudahkan saat penyusunan laporan laba rugi. Jadi, kelola dana bisnismu dengan benar agar usahamu bisa sustainable.

5. Bagi Waktu antara Kuliah dan Bisnis

Dilema mahasiswa wirausaha pasti soal pembagian waktu antara kuliah dan mengurus bisnis. Apalagi jika padatnya jadwal kuliah bikin capek juga.

Supaya bisnis dan kuliahmu sama-sama berjalan lancar, cobalah beberapa tips praktis ini:

• Fokus kuliah di hari aktif kuliah, bisnis di akhir pekan
• Maksimal 2-3 jam sehari untuk urusan bisnis
• Libur 1 hari dalam seminggu untuk refresh otak
• Mengelola bisnis bersama teman atau saudara
• Outsource pekerjaan bisnis yang bisa didelegasikan

Intinya tetap atur priority, jangan sampai kuliahmu terbengkalai karena sibuk bisnis. Inget, pendidikan itu investasi jangka panjang yang lebih penting!

6. Bangun Relasi dan Jaringan Bisnis

Membangun jaringan itu nggak kalah pentingnya dengan menjalankan operasional bisnis. Jaringan yang luas bisa membuka peluang kerjasama dan mendongkrak omzet penjualan loh!

Beberapa kiat jitu menjalin relasi bisnis:

• Aktif dalam komunitas bisnis & UKM di kampus
• Sering menghadiri seminar atau pelatihan kewirausahaan
• Daftar jadi member di asosiasi pengusaha muda
• Buat profil bisnis di media sosial
• Tukar kartu nama dengan banyak orang

Jadi mulai sekarang rajin-rajinlah bangun connection. Siapa tau ketemu calon investor atau mitra kerja bisnismu di antara mereka!

7. Urus Legalitas dan Perizinan

Saat bisnismu mulai ramai pelanggan, wajib untuk segera mengurus legalitas dan perizinan yang diperlukan. Contohnya mendaftarkan merek dagang, NIB, SIUP, TDP, atau nomor SPT.

Proses registrasi bisnis ini memang agak ribet dan makan waktu. Tapi sangat krusial dilakukan demi melindungi bisnismu dari segi hukum serta menambah kredibilitas di mata calon investor.

Jadi sebaiknya mulai kumpulin informasi terkait regulasi bisnis yang terkait dengan bidang usahamu agar persiapannya matang.

8. Cari Sumber Modal Tambahan

Meski bisnismu untung, tapi uang hasil keuntungan tersebut sebaiknya jangan langsung kamu tarik untuk kebutuhan pribadi. Sebaliknya, reinvestasikan lagi sebagai modal mengembangkan skala bisnis.

Selain itu, kamu juga bisa mencari pendanaan eksternal dari skema-skema berikut:

• Pinjaman lunak Kemenristek Dikti
• Pinjaman modal ventura
• Crowdfunding atau donasi
• Program CSR perusahaan
• Kompetisi bisnis antar mahasiswa
• Investor terkaya di Indonesia 😉

Jadi jangan ragu untuk mengetuk pintu lembaga-lembaga tersebut guna menggalang dana segar bagi ekspansi bisnismu.

9. Ciptakan Value Melalui Produk/Layanan Unggulan

Dalam kondisi persaingan ketat seperti sekarang, kunci memenangkan hati pelanggan adalah memberikan value lebih melalui produk dan layanan unggulan.

Beberapa strategi yang bisa kamu terapkan:

• Gunakan bahan berkualitas terbaik
• Berikan garansi produk yang panjang
• Kirim barang dengan kemasan menarik
• Layani pembeli dengan ramah dan cepat
• Buka jalur konsultasi after-sales service

Dengan excellence dalam layanan, bisnismu pasti makin dikenal dan direkomendasikan banyak orang.

10. Evaluasi dan Lakukan Inovasi

Kunci mempertahankan dan meningkatkan kinerja bisnis adalah dengan melakukan evaluasi berkala dan berinovasi.

Beberapa hal yang perlu dipantau dan dievaluasi antara lain:

• Perkembangan penjualan
• Respon dan ulasan pelanggan
• Efisiensi biaya operasional
• Efektivitas strategi marketing

Dari situlah kamu bisa menemukan aspek bisnis mana yang masih perlu diperbaiki dan ditingkatkan. Selanjutnya lakukan inovasi secara kreatif baik dari sisi produk, layanan, maupun strategi pemasarasannya.

Itulah 10 langkah cerdas membangun bisnis sendiri saat kuliah. Lumayan kan bisa raih penghasilan ekstra plus pengalaman berharga buat bisnis di masa depan?

Tertarik untuk mulai merintis bisnis tapi bingung bidang apa yang cocok? Berikut rekomendasi 12 jenis bisnis yang cocok banget buat pelajar dan mahasiswa seperti kamu!

12 Rekomendasi Bisnis untuk Mahasiswa

1. Bisnis Pulsa Elektronik

Bisnis pulsa elektronik merupakan bisnis yang cukup mudah untuk dijalankan. Kamu bisa menjadi agen pulsa elektronik dengan modal kecil.

Cara kerjanya adalah menjual paket data dan pulsa kepada para pelanggan. Kemudian kamu akan mendapatkan komisi dari setiap pembelian pulsa konsumen tersebut. Lumayan kan hasilnya!

2. Bisnis Online Shop

Jualan online shop juga bisnis yang populer dan menguntungkan. Apalagi di era digital saat ini, marketplace sudah menjadi lading tempat belanja masyarakat.

Kamu bisa memulai bisnis online shop dengan menjual beragam produk mulai dari baju, aksesoris, makanan, kerajinan, hingga jasa travel. Dengan berjualan online, jangkauan pemasaran produkmu jadi lebih luas.

3. Bisnis Les dan Bimbingan Belajar

Salah satu bisnis mudah modal dengan keuntungan lumayan gede adalah jadi guru les privat atau bimbingan belajar. Apalagi saat ini banyak siswa butuh pendampingan belajar akibat pandemi.

Syaratnya tentu kamu harus menguasai satu mata pelajaran dengan baik, misalnya matematika, bahasa Inggris, fisika, atau yang lainnya. Setelah itu tinggal cari murid di sekitar tempat tinggal atau kampus.

4. Jual Beli Barang Bekas

Bisnis jual beli atau jasa titip barang bekas juga sedang naik daun belakangan ini. Contoh produknya seperti pakaian branded, sepatu, gadget, laptop, kamera, hingga perlengkapan bayi.

Strategi pemasarannya bisa memanfaatkan marketplace seperti OLX, Facebook, atau Instagram. Lumayan loh hasilnya, apalagi kalau punya supplier tetap.

5. Jasa Fotografi dan Videografi

Kamu yang hobi fotografi dan videografi bisa mengkomersilkan talentamu itu lewat bisnis jasa foto dan video. Bisa ditawarkan buat acara ulang tahun, pernikahan, wisuda, company profile, sampai video klip musik.

Pastikan kamu sudah menguasai teknik fotografi atau videografi yang baik sebelum menawarkan jasamu. Pelajari dulu ilmunya, baru praktikkan pada klien agar hasilnya memuaskan.

6. Bisnis Makanan dan Minuman

Bisnis kuliner selalu punya peminatnya tersendiri. Apalagi makanan dan minuman kan kebutuhan pokok yang setiap hari dicari konsumen.

Bisa dimulai dari skala kecil-kecilan seperti jualan gorengan, nasi kotak, es jus, hingga jajanan pasar. Atau kalau punya modal lebih, bisa buka cafe atau resto.

7. Jasa Print, Fotokopi, dan Desain Grafis

Salah satu bisnis modal kecil tapi keuntungannya besar adalah menyediakan jasa printing, fotokopi, dan desain grafis. Karena pasti setiap mahasiswa bakal butuh ketiga jasa tersebut.

Buka saja counter kecil di dekat kampus kamu. Promosikan di mading kampus atau media sosial. Lumayan kan buat salip-salip saku!

8. Jasa Pembuatan Website

Di era digital ini, kebutuhan masyarakat akan website semakin tinggi. Mulai dari toko online, blog pribadi, portal berita, hingga company profile perusahaan.

Nah, sebagai mahasiswa IT, kenapa nggak manfaatkan kemampuan coding-mu untuk menyediakan jasa pembuatan website? Hargai saja patokannya antara 500 ribu hingga jutaan rupiah, tergantung paketnya.

9. Jasa Penerjemah Bahasa Asing

Bisnis lain yang bisa kamu tekuni adalah menjadi penerjemah bahasa asing, khususnya bahasa Inggris. Jasa ini selalu dibutuhkan banyak pihak terutama untuk keperluan bisnis.

Syaratnya tentu harus benar-benar menguasai grammar bahasa Inggris. Kamu bisa memulai dengan tarif Rp100-200 per kata terjemahan. Lumayan buat nambah “passive income”.

10. Jasa Desain Grafis

Punya bakat seni dan desain grafis? Jadikan skill itu sebagai ladang bisnis dengan menyediakan jasa desain logo, poster, brosur, video animasi, hingga social media kit.

Pasarnya pasti luas banget, mulai dari temen-temen yang butuh bikin materi presentasi, pengusaha yang lagi promosi produk & jasa, sampai pihak kampus yang mau bikin backdrop acara.

11. Dropshipping

Dropshipping adalah model bisnis di mana kamu menjual produk tanpa harus menyimpan atau mengirim barangnya sendiri. Jadi fungsinya lebih seperti perantara penjualan saja.

Cara kerjanya adalah bekerja sama dengan supplier. Setelah menerima pesanan dan pembayaran dari pembeli, barulah kamu memesan produk dari supplier dan langsung dikirim ke alamat si pembeli.

12. Bisnis Reseller dan Barang Preloved

Nah yang satu ini mungkin udah banyak kamu temui di lapak-lapak online. Ya, bisnis jual beli dan reseller barang bekas alias preloved juga lagi naik daun belakangan ini.

Barang-barang preloved biasanya dijual dengan harga yang lebih murah dibanding barang baru. Contoh produknya bisa berupa pakaian, sepatu, tas, gadget, peralatan elektronik, hingga mainan anak.

Strategi pemasarannya bisa memanfaatkan marketplace seperti OLX, Facebook, atau Instagram. Atau kalau punya modal lebih, bisa sewain lapak di pusat perbelanjaan terdekat.

Nah itu dia rekomendasi 12 jenis bisnis yang cocok banget buat kamu jalankan sambil kuliah. Banyak kan pilihan bisnis modal kecil dengan prospek bagus ke depannya?

Kesimpulan

Jadi apa yang bisa kita simpulkan dari pembahasan panjang di atas?

Pertama, memulai wirausaha sejak masa kuliah itu sangat penting karena bisa memberikan penghasilan tambahan sekaligus pengalaman berharga mengelola bisnis.

Kedua, ada banyak peluang bisnis modal kecil yang bisa dimanfaatkan mahasiswa, dari jualan makanan, jasa desain, fotografi, hingga titip jual barang bekas.

Ketiga, yang terpenting adalah memulainya dengan perencanaan matang melalui 10 langkah agar bisnis bisa berjalan sukses dan berkelanjutan.

Jadi, tunggu apalagi Sobat Untirta? Saatnya memanfaatkan masa muda untuk merintis bisnis impianmu mulai dari sekarang!

Semoga artikel ini bisa memotivasi dan memandu langkahmu untuk mulai berwirausaha. Tetap semangat dan jangan lupa terus pantau website Untirta Network ya. Salam sukses!